Cookie Consent by Official Cookie Consent Oktober 2019 | FISIKA
Rabu, 30 Oktober 2019
Soal UN Fisika SMA 2018 no 1 - 10 (Plus Pembahasan)

Soal UN Fisika SMA 2018 no 1 - 10 (Plus Pembahasan)

Berikut soal UN Fisika SMA tahun 2018 dan pembahasannya untuk no 1 - 10 diserta pula beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar. semoga bermafaat dan semakin cinta dengan fisika, hehehe...

soal no 1
(materi : besaran dan pengukuran - pengukuran jangka sorong)
Pengukuran panjang, lebar, dan tinggi balok secara berurutan disajikan seperti gambar berikut:
pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2018 nomor 1
Berdasarkan hasil pengukuran di atas, volume balok menurut aturan angka penting adalah
A. 6,67 cm3
B. 13,2 cm3
C. 16,9 cm3
D. 29,6 cm3
E. 31,8 cm3
Senin, 28 Oktober 2019
Materi Kelas 11 : Fluida Statis

Materi Kelas 11 : Fluida Statis

Pada pelajaran fisika di SMA kelas 11 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang  fluida statis. materi ini sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari baik yang menguntungkan ataupun yang merugikan, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar fluida statis. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...


materi fisika kelas 11  fluida statis
Gambar 1. (a) zat cair, (b) zat gas ketika dipindahkan dari atas ke bawah
(sumber : holt physics)

Gambar 1 merupakan proses ketika suatu zat cair dan zat gas ditumpahkan ke bawah, terlihat bahwa baik zat cair maupun zat gas sama-sama mengalir ke bawah dan terjadi perubahan bentuk ketika sebelum mengalir-saat mengalir-setelah mengalir. Fluida didefinisikan sebagai suatu zat yang dapat mengalir dan mengubah bentuknya selama proses mengalir, zat yang termasuk fluida adalah zat cair dan gas. Sedangkan fluida statis mempelajari tentang fluida saat tenang dan kondisi setimbang.

Jumat, 25 Oktober 2019
Soal UN Fisika SMP 2018 no 18 - 23 (Plus Pembahasan)

Soal UN Fisika SMP 2018 no 18 - 23 (Plus Pembahasan)


Berikut soal UN Fisika SMP tahun 2018 untuk no 18-23 diserta pula pembahasan dan beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar.

Berikut soal UN Fisika SMP tahun 2018 untuk no 18 - 23 diserta pula pembahasan dan beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar.

soal nomor 18
Perhatikan gambar pembentukan bayangan pada lensa cembung berikut!
pembahasan soal UN fisika SMP tahun 2018 nomor 18

Kamis, 24 Oktober 2019
Soal UN Fisika SMP 2018 no 12 - 17 (Plus Pembahasan)

Soal UN Fisika SMP 2018 no 12 - 17 (Plus Pembahasan)

Berikut soal UN Fisika SMP tahun 2018 untuk no 12-17 diserta pula pembahasan dan beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar.

Berikut soal UN Fisika SMP tahun 2018 untuk no 12 - 17 diserta pula pembahasan dan beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar.

soal nomor 12
Perhatikan tabel kalor jenis berikut!
pembahasan soal UN fisika SMP tahun 2018 nomor 12
Rabu, 23 Oktober 2019
Soal UN Fisika SMP 2018 no 1 - 11 (Plus Pembahasan)

Soal UN Fisika SMP 2018 no 1 - 11 (Plus Pembahasan)


Berikut soal UN Fisika SMP tahun 2018 untuk no 1,8,9,10,11 diserta pula pembahasan dan beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar.


soal nomor 1
Perhatikan gambar berikut!
Wadah K berupa mangkok berisi 100 ml air, wadah L tabung erlenmeyer dengan volume 300 ml tertutup rapat berisi gas hidrogen.

Minggu, 20 Oktober 2019
Materi Kelas X : Kinematika Gerak Lurus (Bagian 2)

Materi Kelas X : Kinematika Gerak Lurus (Bagian 2)

Pada pelajaran fisika di SMA kelas 10 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang  kinematika gerak. materi ini sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari baik yang menguntungkan ataupun yang merugikan, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar kinematika gerak lurus. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...

Kinematika gerak lurus dapat didefinisikan sebagai gerak suatu benda pada lintasan lurus dalam ruang dan waktu tanpa memperhatikan penyebab dari gerak tersebut (terkadang juga disebut dengan gaya).  Pada materi ini secara garis besar terbagi menjadi beberapa sub materi yakni besaran-besaran dalam gerak lurus, serta jenis-jenis gerak lurus.

Pada Bagian ini kita akan fokus untuk membahas bagaimana keadaan benda, ditinjau dari besaran-besaran fisika yang sudah kita pelajari sebelumnya.
Setelah kita mengetahui besaran-besaran dalam gerak, kita dapat menemukan tiga keadaan suatu benda yakni : benda diam, benda melakukan gerak lurus beraturan (GLB), dan benda melakukan gerak lurus berubah beraturan (GLBB)
Perhatikan :
Karena yang dianalisis adalah gerak lurus, maka dapat kita asumsikan bahwa jarak yang ditempuh oleh benda sama dengan perpindahan yang dialami oleh benda selama tidak ada keterangan tambahan. Kecuali jika benda melakukan beberapa gerakan dan gerakannya berbelok.

Benda diam
Benda diam artinya benda tersebut tidak melakukan gerakan (kecepatan sama dengan nol) di tetap berada pada posisinya untuk beberapa waktu. Perhatikan gambar berikut
Materi Kelas X : Kinematika Gerak Lurus (Bagian 1)

Materi Kelas X : Kinematika Gerak Lurus (Bagian 1)

Pada pelajaran fisika di SMA kelas 10 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang  kinematika gerak. materi ini sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari baik yang menguntungkan ataupun yang merugikan, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar kinematika gerak lurus. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...

Kinematika gerak lurus dapat didefinisikan sebagai gerak suatu benda pada lintasan lurus dalam ruang dan waktu tanpa memperhatikan penyebab dari gerak tersebut (terkadang juga disebut dengan gaya).  Pada materi ini secara garis besar terbagi menjadi beberapa sub materi yakni besaran-besaran dalam gerak lurus, serta jenis-jenis gerak lurus.

Besaran-besaran dalam gerak lurus
Seperti yang telah dijelaskan di awal materi ini menganalisis tentang gerak tanpa memperhatikan gaya yang mempengaruhi dari gerak tersebut. Beberapa besaran fisika yang terkait dengan materi ini adalah sebagai berikut:

Rabu, 16 Oktober 2019
Materi Kelas VII : Kalor

Materi Kelas VII : Kalor

Pada pelajaran fisika di SMP kelas 7 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang  kalor. materi ini sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari baik yang menguntungkan ataupun yang merugikan, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar kalor. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...

KALOR





Kalor (panas) adalah aliran energi panas dari satu benda ke benda lain karena perbedaan suhu antara keduanya, secara alami kalor akan berpindah dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah. Satuan kalor dapat dinyatakan dalam sistem MKS yaitu joule (J) atau dalam sistem CGS yaitu kalori. Satu kalori sebagai jumlah transfer energi yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 g air dari 14,5 ° C menjadi 15,5 ° C
Senin, 14 Oktober 2019
Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 nomor 24 - 30 (plus pembahasan)

Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 nomor 24 - 30 (plus pembahasan)

Berikut Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 dan pembahasan untuk nomor 24 - 30 diserta beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL
Tipe A   :   Pilih jawaban yang paling benar (A, B, C, D, dan E)
Tipe B   :   Pilihlah
(A)    Jika pernyataan benar, alasan benar, keduanya menunjukkan hubungan sebab-akibat
(B)   Jika pernyataan benar, alasan benar, keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat
(C)    Jika pernyataan benar, alasan salah
(D)   Jika pernyataan salah, alasan benar
(E)    Jika pernyataan dan alasan salah
Tipe C   :    Pilihlah
(A)    Jika jawaban (1), (2), dan (3) benar
(B)   Jika jawaban (1) dan (3) benar
(C)    Jika jawaban (2) dan (4) benar
(D)   Jika jawaban (4) saja yang benar
(E)    Jika semua jawaban benar

Gunakan Petunjuk A untuk mengerjakan soal nomor 16 sampai nomor 25

Soal nomor 24
Dua buah lampu identik dihubungkan dengan sebuah baterai seperti pada gambar. Jika sepotong kawat tembaga digunakan untuk menghubungkan titik A dan B pada rangkaian tersebut, yang akan terjadi adalah ....
(A) Lampu 1 tidak menyala dan lampu 2 meredup
(B) Kedua lampu menyala lebih terang
(C) Kedua lampu tidak menyala
(D) Lampu 1 tidak menyala dan lampu 2 menyala lebih terang
(E) Kedua lampu meredup
Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 nomor 16 - 23 (plus pembahasan)

Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 nomor 16 - 23 (plus pembahasan)



Berikut Soal SBMPTN TKD SAINTEK 2018 kode 460 dan pembahasannya untuk nomor 16 - 23 diserta pula beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL
Tipe A   :   Pilih jawaban yang paling benar (A, B, C, D, dan E)
Tipe B   :   Pilihlah
(A)    Jika pernyataan benar, alasan benar, keduanya menunjukkan hubungan sebab-akibat
(B)   Jika pernyataan benar, alasan benar, keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat
(C)    Jika pernyataan benar, alasan salah
(D)   Jika pernyataan salah, alasan benar
(E)    Jika pernyataan dan alasan salah
Tipe C   :    Pilihlah
(A)    Jika jawaban (1), (2), dan (3) benar
(B)   Jika jawaban (1) dan (3) benar
(C)    Jika jawaban (2) dan (4) benar
(D)   Jika jawaban (4) saja yang benar
(E)    Jika semua jawaban benar

Gunakan Petunjuk A untuk mengerjakan soal nomor 16 sampai nomor 25

Soal nomor 16
Posisi suatu benda di sepanjang sumbu x mengikuti x(t) = -6t + 2t2, dengan satuan untuk posisi (x) adalah meter dan untuk waktu (t) adalah detik. Pada selang waktu dari t = 2 detik sampai t = 4 detik. Perpindahan dan percepatan rata-rata benda tersebut berturut-turut adalah ....
(A)  16 m dan 2 m/s2
(B)  16 m dan 4 m/s2
(C)  8 m dan 2 m/s2
(D)  12 m dan 4 m/s2
(E)  4 m dan 4 m/s2
Jumat, 11 Oktober 2019
Materi Kelas VII : Suhu dan Pemuaian

Materi Kelas VII : Suhu dan Pemuaian



Pada pelajaran fisika di SMP kelas 7 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang suhu dan pemuaian. materi ini sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari baik yang menguntungkan ataupun yang merugikan, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari belajar suhu dan pemuaian. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...

SUHU


Suhu atau temperatur adalah derajat panas dingin suatu benda. Telah dijelaskan pada materi besaran dan pengukuran sebelumnya bahwa suhu termasuk besaran pokok yang memiliki satuan K (menurut sistem internasional atau SI), akan tetapi satuan dari suhu pada ada 4 jenis yakni Celcius, Farenheit, Reamur, dan Kelvin. Masing-masing satuan dari suhu tersebut memiliki termometer tersendiri. Mari kita bahas masing-masing dari satuan tersebut.

Celcius

Selasa, 08 Oktober 2019
Simak UI 2018 nomor 38 - 45 (Plus Pembahasan)

Simak UI 2018 nomor 38 - 45 (Plus Pembahasan)

Berikut soal Simak UI 2018 dan pembahasan untuk nomor 31 - 37 diserta beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar

PETUNJUK KHUSUS
Petunjuk A
Pilih satu jawaban yang paling tepat

Petunjuk B
Soal terdiri atas 3 bagian, yaitu PERNYATAAN; kata SEBAB; dan ALASAN yang disusun berurutan. Pilihlah:
(A)   Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab dan akibat.
(B)   Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab dan akibat.
(C)   Jika pernyataan benar dan alasan salah.
(D)  Jika pernyataan salah dan alasan benar.
(E)   Jika pernyataan dan alasan keduanya salah.

Petunjuk C
Pilihlah :
(A)   Jika (1), (2), dan (3) yang benar
(B)   Jika (1) dan (3) yang benar
(C)   Jika (2) dan (4) yang benar
(D)  Jika hanya (4) yang benar


(E) Jika semuanya benar
Simak UI 2018 nomor 31 - 37 (Plus Pembahasan)

Simak UI 2018 nomor 31 - 37 (Plus Pembahasan)

Berikut soal Simak UI 2018 dan pembahasan untuk nomor 31 - 37 diserta beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal. Silahkan dinikmati dan jika ada yang belum paham bisa ditulis di komentar

PETUNJUK KHUSUS
Petunjuk A
Pilih satu jawaban yang paling tepat

Petunjuk B
Soal terdiri atas 3 bagian, yaitu PERNYATAAN; kata SEBAB; dan ALASAN yang disusun berurutan. Pilihlah:
(A)   Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab dan akibat.
(B)   Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab dan akibat.
(C)   Jika pernyataan benar dan alasan salah.
(D)  Jika pernyataan salah dan alasan benar.
(E)   Jika pernyataan dan alasan keduanya salah.

Petunjuk C
Pilihlah :
(A)   Jika (1), (2), dan (3) yang benar
(B)   Jika (1) dan (3) yang benar
(C)   Jika (2) dan (4) yang benar
(D)  Jika hanya (4) yang benar
(E) Jika semuanya benar

Sabtu, 05 Oktober 2019
Materi Kelas VII : Besaran dan Pengukuran

Materi Kelas VII : Besaran dan Pengukuran

Pada pelajaran fisika di SMP kelas 7 salah satu materi fisika yang dipelajari adalah tentang besaran dan pengukuran. sangat penting untuk memahami materi fisika ini karna dalam ilmu fisika selalu berkaitan dengan besaran dan pengukuran ini. materi ini dibuat berdasarkan apa yang saya pahami selama belajar fisika dan diambil dari berbagai sumber yang relevan. selamat menikmati...

Besaran

Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka. Di dalam fisika besaran terbagi menjadi dua yakni besaran pokok dan besaran turunan.

a.   Besaran pokok

Adalah besaran dasar sebagai patokan dan bukan merupakan hasil turunan dari besaran lainnya
No
Besaran Pokok
Satuan
Alat ukur
1.
Panjang
meter (m)
Penggaris, jangka sorong, mikrometersekrup
2.
Massa
kilogram (kg)
Timbangan dan Neraca lengan
3.
Waktu
sekon (s)
Arloji, jam dinding, stopwatch
4.
Suhu
kelvin (K)
Termometer
5.
Kuat Arus
ampere (A)
Amperemeter
6.
Intensitas cahaya
candela (Cd)
Luxmeter
7.
Jumlah molekul
Mol
-
Berdasarkan tabel tersebut, dapat kita lihat bahwa besaran pokok memiliki ciri yang paling mudah terlihat yaitu satuan dari besaran pokok hanya satu jenis. Besaran ini merupakan besaran dasar yang sudah disepakati oleh para ahli sebelumnya dan sebagai besaran yang dapat membentuk besaran lain (besaran turunan).
Rabu, 02 Oktober 2019
no image

Gerakmu adalah makna hidupmu

Assalamualaikum wr wb sobat, sebelumnya saya ingin mengatakan bahwa artikel ini saya tulis bukan berarti saya ingin menggurui atau merasa paling pintar dan benar akan tetapi saya hanya sekedar ingin sharing dengan sobat-sobat yang membaca tulisan ini. Oleh karena itu saya juga berharap ada respon sehingga kita bisa sama-sama belajar untuk lebih memahami yang sebelumnya belum dipahami. Oh ia, tolong maafkan jika tulisan ini agak semrawut susunan bahasa ataupun tanda baca, harap maklum karena masih belajar tulis artikel. Hehehee.....  Silahkan menikmati
Sering sekali saya sendiri merasakan atau melihat bagaimana orang-orang bilang “enak ya jadi orang itu punya ini itu, ,, bisa ini bisa itu dan bla ...bla... bla...” sehingga secara tidak sadar kita membandingkan diri kita dengan orang lain yang mana  dapat memicu sifat iri, dengki, atau bahkan bisa membuat kita jadi minder (perbandingan yang menghasilkan dampak negatif kalau bisa dihindari). Padahal menurut saya pribadi kita tidak bisa membandingkan diri kita dengan orang lain karna terlalu banyak variabel berbeda yang terlibat di dalamnya daripada variabel yang sama. Contoh misal cara orang tua mendidik, lingkungan rumah, lingkungan sekolah, guru yang mengajar di sekolah  dan masih banyak lagi, sehingga tidak relevan untuk dibandingkan (tapi kalau bisa memotivasi kita sih tidak papa,,hehehe). Nah dalam kesempatan kali ini saya ingin sharing bagaimana cara kita (menurut saya) untuk mengatasi hal tersebut dengan menggunakan konsep gerak yang ada di pelajaran fisika (maklum saya berkecimpung di dunia pendidikan bidang fisika) .
Selasa, 01 Oktober 2019
Soal UN Fisika SMA 2019 no 31 - 40 (Plus Pembahasan)

Soal UN Fisika SMA 2019 no 31 - 40 (Plus Pembahasan)

Berikut soal UN Fisika SMA tahun 2019 dan pembahasannya untuk no 31 - 40 diserta pula beberapa tips dan jurus jitu dalam mengerjakan soal-soal tipe UN, semoga bermafaat dan semakin cinta dengan fisika, hehehe...

soal no 31
(materi : listrik statis - hukum Coulomb)
Perhatikan grafik gaya listrik F terhadap jarak r antar dua muatan Q1 dan Q2 berikut ini!
Soal UN fisika 2019 SMA nomor 31
Konstanta Coulomb k = 9 x 109 N.m-2.C-2, dan besar muatan Q2 = 2Q1, maka besar muatan Q1 dan Q2 adalah .....
Get new posts by email:
Mode Malam